Pelayanan RSUD Selevel Puskesmas

Kamis 12-09-2013,19:07 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENTENG, BE - Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) saat ini mengecewakan masyarakat Benteng, yang berobat disana. Masyarakat merasakan pengobatan di rumah sakit milik Pemkab Benteng tersebut sama levelnya dengan pelayanan kesehatan ditingkat Puskesmas.  Soalnya, mayoritas pasien yang berobat ke RSUD Benteng selalu dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu. Sekalipun pasien hanya menderita penyakit ringan. \"Masa hanya sakit ringan saja, harus dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu, yang jaraknya cukup jauh dari tempat tinggal kami,\" ungkap warga Kecamatan Taba Penanjung, Ijal (45). RSUD Benteng dirasakan masyarakat hanya mendata pasien saja. Dokter dan tim medisnya hanya melakukan pemeriksaan seadanya saja.  Kemudian, pasien langsung dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu. Padahal terkadang keluarga pasien tahu ada penyakit yang dikeluhkan pasien tersebut sebenarnya masih dapat ditangani di RSUD tersebut. Anggota Komisi I DPRD Benteng, Nasir Jahiliyah, meminta agar RSUD untuk terus melakukan pembenahan dan perbaikan sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan yang memadai kepada masyarakat. Karena, tujuan dari pemekaran daerah ini untuk mempercepat pelayanan kepada seluruh masyarakat. Termasuk dibidang kesehatan. Harapannya, walaupun Benteng ini merupakan kabupaten baru pemekaran hendaknya, pelayanan kesehatan harus lebih dari pada kabupaten - kabupaten yang sudah terdahulu dimekarkan. \" Mau tidak mau, suka atau tidak suka pelayanan kesehatan kepada masyarakat harus optimal,\" katanya. Ketika dikonfirmasi Direktur RSUD Benteng, dr. Saiboy N Siregar, mengakui jika pelayanan dirumah sakit yang ia pimpin itu belum bisa memberikan pelayanan kesehatan maksimal kepada masyarakat. Salah -satu penyebabnya karena keterbatasan tenaga medis. Juga kendala kurangnya peralatan medis, bahkan ada alat yang rusak dan tidak ada sama sekali. Tentunya hal itu membuat dokter tim medis tak bisa mengobati pasien dengan baik. \'\'Kita meminta maaf atas belum maksimalnya pelayanan medis di rumah sakit ini. Persoalannya tenaga medis dan peralatan kita kurang,\" terangnya. Sayboy berjanji kedepannya berupaya maksimal memperbaiki pelayanan kesehatan tersebut. Hanya saja, kata Sayboy hal itu hendaknya juga diimbangi dengan adanya kucuran anggaran ke RSUD Benteng tersebut. Karena, anggaran itu sangat menentukan pelayanan kesehatan pada masyarakat. \'\'Kritikan ini dijadikan sebagai acuan untuk mningkatkan pelayanan. Kita terus melakukan pembenahan intern,\" tandasnya.(111)

Tags :
Kategori :

Terkait