BPMPD Tidak Dilibatkan ” Plesiran” Kades

Kamis 22-08-2013,22:45 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

ARGA MAKMUR, BE - Keberangkatan puluhan kades plesiran menuju Bogor, untuk kelompok pertama kemarin dilepas langsung oleh sekdakab Said Idrus Albar MM. Sedangkan kelompok kedua dan ketiga akan menyusul di bulan September dan Oktober. Keberangkatan para kades se-kabupaten BU itu menggunakan APBD 2013 dengan menelan anggaran mencapai Rp 1,4 miliar, yang menyertakan lima belas orang pendamping dari pemerintah daerah dan DPR. Sayangnya perwakilan  badan pemberdayaan masyarakat dan pemerintah desa (BPMPD) selaku instansi yang menaungi pemerintah desa malah tidak diikut sertakan. Padahal studi banding itu berkaitan dengan instansi itu. \"Kalau untuk kegiatan ini, yang jelas dari pemerintahan yang dilibatkan, kalau dari BPMPD tidak dilibatkan saya juga kurang tahu kenapa. Kami menjalankan tugas sesuai perintah dan prosedurnya seperti ini,\" papar asisten I, Emdan Joni SH MM. Sementara untuk biaya para kades selama kegiatan dijelaskan, Emdan anggaran yang telah disiapkan itu sudah diperuntukkan untuk pendanaan ratusan kades selama plesiran. Tidak hanya gratis, para kades juga mendapatkan uang saku setiap harinya Rp 250 ribu, dan study banding itu selama empat hari. Sehingga masing-masing kades menerima uang saku Rp 1 juta. \" Selama mengikuti kegiatan ini, para kades tidak mengeluarkan uang kecuali kepentingan pribadi mereka,\" jelas Emdan. Sekda Said Idrus Albar MM yang melepas keberangkatan kades kemarin siang, menjelaskan kepada para kades untuk senantiasa mengikuti rangkaian kegiatan dengan baik, sehingga dapat dijadikan pedoman untuk kemajuan desa nantinya. \"Kita harapkan dalam kegiatan ini, para kades mengikuti kegiatan dengan baik. Pasalnya desa yang akan dituju itu adalah desa percontohan yang telah menang di tingkat nasional. Ilmu yang mereka dapatkan bisa diterapkan di desanya,\" kata Idrus. (117)

Tags :
Kategori :

Terkait