MUKOMUKO, BE - Badan Koordinasi, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKKB dan PP) Kabupaten Mukomuko semakin gencar melakukan sosialisasi supaya masyarakat ingin ber-KB. Ini dilakukan salah satu upaya untuk pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Khusus untuk pemasangan alat kontrasepsi seperti suntik,pil, implant dan berbagai alat kontrasepsi lainnya diberikan gratis, terkecuali biaya jasa yang tidak ditetapkan alias sukarela untuk diberikan kepada bidan yang bersangkutan.
“Silakan masyarakat yang ingin menggunakan alat kontrasepsi mendatangi 38 klinik yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini,” ungkap Kepala BKKB dan PP Kabupaten, Dra Farida Ariani MPd.
Bidan yang ada di klinik tersebut merupakan bidan yang sudah dilatih dalam pemasangan alat kontrasepsi. Untuk itu masyarakat tidak perlu khawatir dan lainnya. Dipastikan pemasangan alat kontrasepsi akan berjalan lancar dan aman. “Berapapun yang dibutuhkan akan didistribusikan dan para bidan yang telah dilatih itu siap melayani masyarakat diantaranya mengenai pemasangan alat kontrasepi,” katanya.
Untuk menambah tenaga bidan dalam pemasangan alat kontrasepsi, ditahun 2014 mendatang sekitar 47 bidan kembali dilatih. Ini dilakukan menambah SDM yang ada dan dapat diberdayakan.
“Secara bertahap bidan yang ada dilatih. Ini tidak lain untuk kepentingan masyarakat yang ingin menggunakan alat kontrasepsi dan ingin ber KB. Dua anak lebih baik. Baik dari segi mendapatkan makanan yang bergizi, kesehatan, pendidikan dan lainnya,”ungkap Farida. (900)