SELEBAR, BE - Keluarnya Surat Keputusan (SK) yang menetapkan di Bandara Fatmawati Bengkulu sebagai Embarkasi Haji Antara disambut suka cita. Surat yang dibawa Kepala Kanwil Kemenag Bengkulu H Suardi Abbas, SH MH dan Karo Kesra Pemprov, Cik Asan Den itupun sempat diarak bersama pelajar dan jemaah haji setelah diserahkan ke Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah SAg, MPd menuju Asrama Haji. Gema takbir dan tahmid pun bersahut-sahutan sepanjang arak-arakan.
Kepala Kanwil Kemenag Bengkulu, H Suardi Abbas, SH MH menuturkan, penetapan SK Embarkasi Haji Bengkulu merupakan embarkasi haji antara ketiga yang dikeluarkan Kemenag. \"Ada 4 Embarkasi Haji Antara yang ditetapkan. Bengkulu berada urutan ketiga setelah Gorontalo, dan Lampung. Baru di bawahnya Palangkaraya, Kalteng,\" katanya.
Suardi Abbas mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang selama ini dilakukan. Keluarkanya SK Embarkasi Haji Antara ini. Mantan Kepala Kemenag Kaur dan Seluma itu, mengungkapkan keluarnya SK ini telah menoreh sejarah besar bagi Bengkulu. Tapi sejarah ini tidak akan terwujud jika satu pekan ke depan dewan tidak mengucurkan anggaran untuk angkutan transportasi haji dari Bengkulu ke Padang belum dilelang. \"Jika minggu ini pesawat belum dilelang maka hancurlah embarkasi haji antara ini,\" tegas.
Tahun ini merupakan tahun pertama pelayanan haji yang akan dinilai. Jika pelayanan itu dinilai tidak mampu dan seterusnya mengecewakan jemaah maka SK tersebut akan dicabut. Untuk itu Suardi Abbas berharap upaya dan kerjasama antar lintas dinas ini dapat mewujudkan Embarkasi Haji Antara hingga menjadi embarkasi sebenarnya.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah S.Ag MPd yang didamping Sekprov, Drs Asnawi A Lamat mengungkapkan rasa syukurnya. Pasalnya sejak dicanangkan dua tahun lalu, saat ini SK itu sudah terwujud. Keluarnya SK ini dalam rangka memaksimalkan pelayanan haji di Bengkulu. \"Kita sangat bersyukur atas nama pribadi, Pemda provinsi dan semuanya. Ini luar biasa,\" katanya.
Terkait dengan lelang transportasi, Junaidi menegaskan akan mengupayakan semaksimal mungkin dalam satu pekan ini. Biayanya ditanggung Pemda Provinsi, saat ini anggaran ini tengah diusulkan di DPRD Provinsi Bengkulu selanjutnya akan disahkan dalam APBD perubahan. Besaran biaya untuk embarkasi haji sebesar Rp 9 miliar. Biaya itu paling besar diserap untuk transportasi haji senilai Rp 3 miliar lebih untuk mengangkut sebanyak 1.292 jemaah menuju Padang.
\" Kita akan segera buka lelang pesawat, siapa yang menang ditentukan dalam lelang,\" terangnya.
Pemberangkaran jemaah nanti dilakukan tidak serentak dan dilakukan saat malam hari. Ini dengan pertimbangan pesawat domestik pada saat malam tidak bekerja. \"Mudah-mudahan dalam penyelenggaraanya tidak ada kendala,\" harapnya.(247)