Forum Kades Pertanyakan ADD

Rabu 19-06-2013,16:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KEPAHIANG, BE - Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Kabupaten Kepahiang mempertanyakan kejelasan Alokasi Dana Desa (ADD) yang hingga Juni 2013 ini belum direalisasi. Padahal, FKKD menganggap ADD itu begitu penting untuk keperluan  pembangunan desa. \"Bagaimana honor Kades mau digabung pembayaranya dengan ADD, sampai dengan saat ini saja kejelasan ADD ini belum kami ketahui kapan akan diterapkan di Kepahiang,\" ujar Ketua FKKD Kabupaten Kepahiang, Syaidina Aksa kemarin. Dikatakannya, penolakan penggabungan antara pencairan honor kades dan perangkatnya dengan ADD merupakan kesepakatan hasil musyawarah FKKD, bahkan hal itu sudah dituangkan dalam berita acara. \"Kitapun sudah beberapa kali menyampaikan secara langsung baik kepada eksekutif ataupun legeslatif, bahwa kita selaku Kades tetap meminta agar honor dicairkan tiap bulan, karena ADD belum jelas,\" ungkapnya. Menurutnya, jika pencairan antara honor kades dan perangkatnya digabung dalam ADD, bisa-bisa saja para Kades terancam tidak akan menerima honor tahun ini. \"Tidak bisa dipungkiri jika saat ini realisasi ADD belum ada kejelasan, nah kalau honor itu digabung dengan ADD seperti permintaan eksekutif maka tidak menutup kemungkinan kami tidak menerima honor. Buktinya saja belum lagi ada kejelasan ADD, honor kami tahun ini terkesan ngadat pencairannya,\" ujar Syaidina. Disamping itu, sambung Syaidina, penolakan juga dikarenakan pada saat Kades melakukan kinerja pasti membutuhkan dana seperti operasional. Kalau pencairannya pertriwulan seperti halnya ADD maka kades juga dapat terlilit hutang dalam waktu yang cukup lama.  \"Waktu pencairan tahun ini saja sudah banyak Kades yang terlilit hutang karena honor terlambat dicairkan. Jika memang akan dicairkan berbarengan dengan ADD bisa-bisa keluarga kami tidak makan,\" kata Syaidina. Lebih jauh dikatakannya, yang jelas pihaknya tetap menolak wacana penggabungan itu, meskipun demikian ini masih tetap bisa dipertimbangkan jika nantinya kejelasan realisasi ADD juga sudah diketahui oleh para Kades. \"Sejauh ini kami sudah bertanya-tanya pada instansi terkait mengapa ADD belum direalisasikan, hanya saja alasan mereka karena masih ada desa yang belum siap. Namun menurut saya ini hanya alasan klasik saja,\" tandasnya.(505)

Tags :
Kategori :

Terkait