JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tidak menampik narkoba jenis baru akan membanjiri Indonesia. Apalagi tahun ini ada 251 narkoba jenis baru yang sudah siap membanjiri ‘pasar gelap’. “Banyak narkoba jenis baru yang masuk ke Indonesia tiap tahun. Dan tahun ini ada sekitar 251 (narkoba) jenis baru yang akan membanjiri Indonesia,” ungkap Direktur Bina Kesehatan Jiwa Kemenkes dr Diah Setia Utami, di Jakarta, Kamis (16/5).
Ia menjelaskan, para bandar narkoba selalu mempunyai cara untuk membuat narkoba jenis baru. Walaupun efeknya tetap sama dengan narkoba sebelumnya. “Memang selalu ada modifikasi obat. Tapi nanti daftar itu akan masuk under control drugs, yang akan dicek terus, mulai dari jumlah pengguna. Sehingga bisa diketahui kalau ada penyelundupan,” jelasnya.
Ditambahkannya, untuk menekan dan meminimalisir hal tersebut, Kemenkes dan Badan Narkotika Nasional (BNN) sudah melakukan koordinasi. “Kami (Kemenkes dan BNN) sudah berkoordinasi untuk membuat aturan penindakan terhadap obat-obat golongan narkotika dan turunannya,” tutur Utami.
Senada dengannya Direktur Advokasi Deputi Bidang Pencegahan BNN Brigjen Pol Victor Pudjiadi mengungkapkan pihaknya dan Kemenkes akan terus bekerjasama memberantas dan mencegah masuknya narkoba di Indonesia.
“Dimohonkan juga bagi seluruh masyarakat untuk ikut membantu memberantas dan mencegah masuknya narkoba. Dimulai dengan pengawasan ditingkat keluarga dan jika ada hal-hal yang mencurigakan, segera laporkan ke BNN atau petugas terdekat,” kuncinya. (ian/jpnn)