KEPAHIANG, BE - Pihak penyidik Polres Kepahiang akhirnya kembali melakukan pengeledahan terhadap rumah Ahmad Gozali alias Ijal (25), warga Kelurahan Pasar Kepahiang yang melakukan aksi percobaan perampokan di Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Kepahiang I beberapa saat yang lalu. Ini lantaran ada alat bukti baru yang diketahui berada di rumah kontrakan tersangka. \"Kita kembali melakukan penggeledahan rumah kontrakan tersangka di Pasar Ujung, karena dari keterangan terbaru ada alat bukti yang ternyata masih disimpan di rumah tersangka tersebut,\" ujar Kapolres Kepahiang, AKBP Sudarno SSos MH melalui Kabag Ops Kompol Resza R SIK didampingi Kasat Reskrim AKP S Hidayat kemarin. Menurutnya, alat bukti yang disampaikan tersangka kepada pihaknya ini bisa memperjelas motif yang dilakukan tersangka yang nekat melakukan pembobolan brankas bank BRI yang dilakukannya beberapa saat yang lalu. \"Kalau dari pengakuan tersangka kan aksi nekatnya dilakukan karena ingin kaya dan hidup mewah. Harapan kita dengan adanya alat bukti baru ini bisa memperjelas motif tindak pidana curas yang dilakukan tersangka,\" jelas Kasat. Terlilit Hutang Keteragan tsk kepada penyidik mengaku jika dirinya terlilit hutang di Bank. Akibatnya gaji sebagai PNS golongan II yang diterimanya tidak seberapa lagi dan hanya bersisa sebesar Rp 200ribu saja perbulan padahal tsk sendiri sudah memiliki istri dan anak. \"Dalam kasus ini yang melatarbelakanginya menurut pengakuan tsk karena terlilit hutang di bank. Pasca kejadian, tsk juga sempat berdiam diri di kota Bengkulu tepatnya di Jalan Hibrida,\" jelas Kasat.(505)
Rumah Perampok BRI Digeledah
Kamis 25-04-2013,19:40 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :