BENGKULUEKSPRESS.COM- Ustaz Khalid Basalamah menekankan pentingnya peran orang tua dalam membimbing anak agar terhindar dari pengaruh perilaku menyimpang, seperti LGBT.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa dalam Islam, hubungan sesama jenis merupakan perbuatan yang terlarang dan pelakunya menghadapi ancaman serta azab yang berat dari Allah SWT.
Menurut Ustaz Khalid, orang tua memiliki tanggung jawab besar untuk membekali anak dengan pemahaman tentang pergaulan dan akhlak yang sesuai dengan syariat Islam.
BACA JUGA:Ucapan yang Harus Dihindari Saat Mendidik Anak, Ustaz Khalid Basalamah: Bisa Menjadi Doa
Pendidikan sejak dini sangat penting agar anak tidak terpengaruh oleh lingkungan yang salah, yang dapat menjadi pemicu munculnya kecenderungan terhadap perilaku LGBT.
Istilah LGBT sendiri merupakan singkatan dari lesbian, gay, biseksual, dan transgender. Istilah ini mulai digunakan secara luas sejak tahun 1990-an untuk menggantikan sebutan "komunitas gay", karena dianggap lebih mewakili beragam orientasi seksual dan identitas gender tersebut.
Ustaz Khalid Basalamah juga menyoroti fenomena wanita yang menyerupai laki-laki atau sebaliknya. Hal ini dapat terlihat dari aspek pakaian, gerak tubuh, cara berjalan, berbicara, bahkan dalam aktivitas yang umumnya dilakukan oleh lawan jenis.
Perilaku semacam ini, menurut beliau, merupakan bentuk penyimpangan yang harus dihindari dan dicegah sejak dini.
Hal tersebut disampaikan Ustaz Khalid Basalamah dalam ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Khalid Basalamah Official.
"Nabi Muhammad SAW bersabda, semoga Allah melaknat laki-laki yang berpakaian seperti wanita, dan wanita yang berpakaian seperti laki-laki, hadist riwayat Abu Daud," terang Ustaz Khalid Basalamah.
Pelanggaran semacam ini merupakan salah satu faktor utama yang dapat menutup pintu menuju perbuatan homoseksual dan lesbian, yang dalam Islam hukumnya lebih berat dibandingkan perzinaan antara laki-laki dan perempuan.
Hukuman bagi pelaku hubungan sesama jenis sangatlah berat. Dalam riwayat yang dinukil dari sahabat Nabi SAW, seperti Ibnu Umar atau Ibnu Abbas, disebutkan bahwa siapa pun yang tertangkap melakukan perbuatan sodomi, maka ia dihukum dengan cara dilempar dari tempat yang paling tinggi, kemudian dilempari batu dari bawah.
BACA JUGA:Agar Tak Menyesal Sebelum Terlambat, Ustaz Khalid Basalamah Jelaskan Urgensi Waktu Manusia di Dunia
BACA JUGA:Hukum Salam-salaman Menggunakan Sarung Tangan Saat Lebaran? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah