Menikah, Peserta UN SMP Tak Hadir

Selasa 23-04-2013,14:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KEPAHIANG, BE - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SMP/MTs hari pertama kemarin (22/4) diketahui sebanyak 38 siswa tidak hadir. Sebagian diantranya karena alasan telah menikah. Dari jumlah tersebut, sebanyak 12 orang merupakan peserta Ujian Paket B. Kabid Dikdas Dinas Dikpora Kepahiang, Drs H Holil mengatakan, tahun ini jumlah peserta UN tingkat SMP/MTs se-Kabupaten Kepahiang sebanyak 2006 orang. \"Peserta yang tidak hadir itu terdiri dari laki-laki 22 orang dan perempuan 16 orang. Dengan demikian yang hadir dan mengikuti pelaksanaan UN berjumlah 1968 siswa dengan rincian siswa laki-laki 982 orang dan perempuan 986 orang,\" ungkap Holil kemarin. Dikatakannya, 38 peserta yang tidak hadir itu sudah dipastikan tidak akan lulus dalam pelaksanaan UN pada tahun ini. Dari informasi yang diterima penyebab ketidakhadiran 38 siswa itu karena telah Drop Out (DO). \"Memang sebagian juga ada yang telah menikah dan sebagian lagi sempat mengikuti UAN namun justru tidak lagi melanjutkan pendidikan. Kalau penyebab kita tidak tahu pasti, yang jelas 38 orang itu tidak hadir pada hari ini (kemarin, red),\" tegas Holil. Dijelaskannya, selain pelaksanaan UN untuk tingkat SMP/Mts, pada hari ini juga digelar UNPK Paket B tahap 1 dengan jumlah peserta yang terdaftar sebanyak 26 orang. Namun pada hari pertama hanya dihadiri 14 orang saja, sementara sisanya sebanyak 12 orang tidak hadir yang penyebabnya belum diketahui. \"Tapi karena 12 orang yang terdiri dari laki-laki 8 orang dan perempuan 4 orang itu tidak hadir pada hari pertama, maka secara otomatis 12 peserta itu juga tidak akan lulus UNPK Paket B tahap 1,\" tandasnya. (505)

Tags :
Kategori :

Terkait