\"Kita minta peserta menghindari dan tidak menghapus pada lembar jawaban komputer (LJK),\" kata Kadispendikbud Kabupaten, Dra Nurhasni MPd melalui Ketua UN Tahun 2013, Apani MPd.
Hal itu dikarenakan kertas soal maupun LJK cenderung lebih tipis dibandingkan UN tahun sebelumnya. Pada pelaksanaan UN ditingkat SLTA seminggu lalu ada peserta yang LJK nya sobek akibat ketidak hati-hatian dalam menghapus. \"Pada saat itu masih dapat diganti. Karena dalam satu ruangan ada satu LJK cadangan. Jika tidak akan merugikan peserta,\" jelasnya.
Peserta UN disaraknkan untuk menandai terlebih dahulu jawabannya jika belum yakin. Dari pada nanti jawabannya diganti namun mengakibatkan kerusakan LJK. \"Dalam pengisian pada LJK harus sangat berhati-hati dan jangan sampai terlipat,\" tukasnya. (900)