Sujud sahwi ini hukumnya sunnah dan berfungsi sebagai bentuk penyempurnaan sholat akibat kekurangan rakaat.
"Sebelum salam kalau ibu mau (melakukan sujud sahwi), tidak wajib. Jangan dianggap salah lagi nanti, bingung lagi gara-gara tidak sujud sahwi nanti. Sujud sahwi itu sunnah, tidak wajib. Kalau gak pakai sujud sahwi juga tetap sah," papar Buya Yahya.
Apabila seseorang lupa melakukan sujud sahwi sebelum salam, menurut Buya Yahya hal tersebut bukan masalah. Sholat tetap sah meskipun sujud sahwi tidak dilakukan.
Rasulullah SAW menjelaskan bahwa ada hikmah di balik pelaksanaan sujud sahwi dan penambahan rakaat dalam situasi seperti ini.
BACA JUGA:Masih Sering Lupa Rakaat Saat Sholat, Buya Yahya Bagikan 2 Solusi untuk Mengatasinya
BACA JUGA:Apakah Sholat Sah? Ketika Kurang Rakaat dan Tak Sujud Sahwi, Ini Kata Buya Yahya
"Ketika kalian ragu, tidak ingat apakah telah melakukan shalat tiga rakaat atau empat rakaat maka buanglah rasa ragu itu dan lanjutkanlah pada hal yang diyakini (hitungan tiga rakaat) dan hendaklah melakukan sujud dua kali sebelum salam. Jika shalat tersebut sempurna maka tambahan satu rakaat dihitung (pahala) baginya dan dua sujud merupakan kesunnahan baginya, jika ternyata shalatnya memang kurang satu, maka tambahan satu rakaat menyempurnakan shalatnya dan dua sujud itu untuk melawan kehendak syaitan," (HR Abu Daud).
Sujud sahwi dilakukan setelah tasyahud akhir dan sebelum salam. Sujud ini dilakukan dua kali, seperti sujud dalam sholat.
Adapun lafal yang dibaca saat sujud sahwi adalah:
سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو.
(Subhana man la yanaamu wa la yashuu).
Artinya:
"Maha suci dzat yang tidak tidur dan tidak lupa,".
BACA JUGA:Perkara Sunnah Ini Sering Ditinggalkan Imam saat Sholat Berjamaah, Berikut Penjelasan Buya Yahya
BACA JUGA:Suka Mengikuti Tren Mukbang, Buya Yahya Ingatkan Peringatan Rasulullah SAW
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang solusi bagi orang yang baru sadar rakaat sholatnya kurang saat sudah selesai sholat. Semoga bermanfaat.(*)