BENGKULUEKSPRESS.COM- Menahan kentut saat sholat sering kali menjadi dilema bagi sebagian umat Islam.
Banyak yang bertanya-tanya apakah tindakan ini diperbolehkan atau justru dapat merusak ibadah mereka. Ustaz Abdul Somad memberikan penjelasan mengenai hal ini.
Menurut Ustaz Abdul Somad, menahan kentut saat sholat hukumnya adalah makruh. Hal ini dikarenakan adanya potensi gangguan pada konsentrasi ibadah, yang dapat timbul ketika seseorang berusaha keras untuk menahan kentut selama melaksanakan sholat.
BACA JUGA:Tiga Hal Ini Ternyata Bisa Menghalangi Rezeki, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA:Amalan Sunah Ini, Satu-satunya yang Pasti Diterima Allah SWT, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Hal tersebut disampaikan Ustaz Abdul Somad dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Rafa Belajar.
Dalam ceramahnya, Ustaz Abdul Somad menjelaskan bahwa menahan kentut tidak hanya dapat mengganggu kekhusyukan dalam sholat, tetapi juga dapat berdampak buruk secara fisik bagi diri seseorang.
"Apa hukumnya menahan kentut? Makruh. Keluarin aja kentut itu, kan nggak bayar. Kencing bayar dua ribu, buang air besar bayar tiga ribu, kentut nggak bayar, baik berbunyi maupun tidak berbunyi," kata Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Abdul Somad menyarankan agar umat Islam mempersiapkan diri dengan baik sebelum sholat, termasuk memastikan kondisi tubuh dalam keadaan siap untuk beribadah.
Ustaz Abdul Somad berpendapat bahwa lebih baik untuk mengeluarkan kentut sebelum sholat daripada menahannya saat sedang beribadah.
"Kalau mau sholat, dekat-dekat waktu sholat baru ambil wudhu. Kalau sudah merasa ingin kentut, ya keluarkan dulu. Jangan dipaksakan untuk ditahan," papar Ustaz Abdul Somad.
Namun, Ustaz Abdul Somad menambahkan bahwa jika seseorang mampu menahan kentut hingga sholat selesai, hal tersebut tetap diperbolehkan.
Meskipun demikian, hukumnya tetap makruh karena menahan kentut dapat mengurangi kekhusyukan dalam sholat.