- Saring: Setelah direndam, saring airnya untuk mendapatkan larutan pupuk cair.
- Pengenceran: Encerkan air rendaman ini dengan air bersih dalam perbandingan 1:3 atau 1:5.
- Aplikasi: Siramkan pada tanaman sebagai pupuk cair atau semprotkan ke daun.
Tips Penggunaan Pupuk Air Kulit Pisang:
1. Frekuensi Penggunaan: Gunakan pupuk cair ini 1-2 kali per minggu untuk memberi tanaman asupan nutrisi tambahan.
BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk dari Kulit Mangga, Ini Manfaatnya
BACA JUGA:Jangan Dibuang, Kulit Kacang Bisa Dijadikan Pupuk Tanaman
2. Jenis Tanaman yang Cocok: Pupuk air kulit pisang sangat cocok untuk tanaman berbunga, tanaman buah, dan sayuran seperti tomat, cabai, mawar, dan tanaman hias lainnya.
3. Penyimpanan: Jika tidak langsung digunakan, simpan pupuk cair di tempat sejuk dan gelap. Sebaiknya gunakan pupuk dalam 1-2 minggu setelah dibuat.
Dengan memanfaatkan air kulit pisang sebagai pupuk cair, Anda tidak hanya mendaur ulang limbah organik, tetapi juga memberikan nutrisi alami yang murah dan efektif bagi tanaman.(**)