Cuka apel memiliki sifat astringent alami, yang membantu menyeimbangkan pH kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih. Selain itu, cuka apel juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mencegah jerawat yang sering kali memperbesar pori-pori.
Cara Penggunaan: Campurkan cuka apel dengan air dalam rasio 1:1, lalu aplikasikan menggunakan kapas sebagai toner setelah membersihkan wajah. Gunakan secara rutin setiap malam.
4. Air Mawar
Air mawar dikenal dengan sifat astringent dan anti-inflamasi alami yang bisa membantu menyegarkan kulit dan mengecilkan pori-pori. Selain itu, air mawar juga melembapkan kulit dan mencegah iritasi.
Cara Penggunaan: Semprotkan air mawar langsung ke wajah atau gunakan kapas yang telah dibasahi air mawar sebagai toner. Gunakan setiap pagi dan malam hari setelah membersihkan wajah.
BACA JUGA:Pahami 9 Penyebab Sering Buang Air Kecil Agar Dapat Mencegah Berbagai Penyakit
BACA JUGA:Kulit Berminyak? Ini7 Urutan Make Up Agar Lebih Tahan Lama untuk Pemula
5. Madu
Madu merupakan pelembap alami yang memiliki sifat antibakteri dan antioksidan. Madu membantu membersihkan pori-pori dari kotoran dan bakteri, yang pada akhirnya dapat membantu mengecilkan tampilan pori-pori.
Cara Penggunaan: Oleskan madu murni pada wajah, biarkan selama 15-20 menit, lalu bilas dengan air hangat. Penggunaan rutin 2-3 kali seminggu dapat membantu memperbaiki tekstur kulit.
6. Lidah Buaya
Lidah buaya terkenal dengan sifat penyembuhan dan penyejukannya. Gel lidah buaya juga memiliki kemampuan untuk membersihkan pori-pori dan mengontrol produksi minyak berlebih, sehingga tampilan pori-pori bisa terlihat lebih kecil.
Cara Penggunaan: Ambil gel segar dari daun lidah buaya, oleskan pada wajah, biarkan selama 10-15 menit, lalu bilas dengan air. Gunakan sekali sehari untuk hasil maksimal.
BACA JUGA:Waspada 7 Jenis Gangguan Kelainan Seksual yang Harus Diketahui
BACA JUGA:Kenali 10 Ciri Wajah Terkena Paparan Produk Skincare dan Kosmettik Bermerkuri
7. Tomat