BENGKULUEKSPRESS.COM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu menganggarkan dana untuk membeli 1.500 tanaman baru. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap banyaknya tanaman yang mati akibat kekeringan selama musim kemarau.
Kepala DLH Kota Bengkulu, Riduan, menyebut bahwa pengadaan tanaman ini bertujuan untuk memperindah kota sekaligus menggantikan tanaman yang hilang. Proses pembelian akan dilakukan bertahap untuk mengganti tanaman yang rusak.
"Benar, tahun ini kami menganggarkan pembelian 1.500 batang bunga, karena musim kemarau menyebabkan banyak tanaman yang kering dan mati," jelas Riduan, Jumat (18/10/2024).
BACA JUGA:Gelombang Tinggi Rusak Kapal Nelayan, DKP Bengkulu Ajukan Bantuan di Dana APBD
BACA JUGA:Polresta Bengkulu Terbitkan Ribuan SKCK, Pendapatan Capai Rp 344 Juta
Dana untuk pembelian bunga ini diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024, dengan harga bunga berkisar antara Rp25 ribu hingga Rp30 ribu per batang.
Berbagai jenis bunga akan dibeli, seperti bugenvil, lili paris, melati paris, airis bunga kuning, airis daun putih, dan lainnya. Penanaman akan dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pertanaman DLH Kota Bengkulu.
DLH juga akan menyiram tanaman baru hingga enam kali sehari menggunakan armada tangki untuk menjaga kelangsungan hidup bunga-bunga tersebut. Langkah ini bertujuan agar keindahan kota tetap terjaga meskipun mengalami kemarau panjang.(Imn)