3. Minimnya Nutrisi Penting
Makanan beku olahan sering kali rendah kandungan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan serat. Proses pemrosesan dan penambahan pengawet dapat menghilangkan sebagian besar nutrisi alami yang ada pada bahan makanan.
Konsumsi berlebihan makanan beku olahan dapat menyebabkan defisiensi nutrisi, yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, seperti menurunnya sistem kekebalan tubuh dan penurunan energi.
4. Adanya Bahan Pengawet dan Aditif
Untuk menjaga daya tahan makanan, produsen sering menambahkan bahan pengawet dan aditif ke dalam frozen food.
BACA JUGA:Biar Gak Salah Pilih! Ini Perbedaan Body Serum dan Body Lotion
BACA JUGA:Berapa Sih Suhu Tubuh Normal Manusia? Ini Cara Mengukurnya
Bahan pengawet ini, seperti natrium nitrat, BHA (butylated hydroxyanisole), dan BHT (butylated hydroxytoluene), bisa berdampak buruk pada kesehatan jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Beberapa pengawet bahkan telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, meski penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
5. Potensi Meningkatnya Berat Badan
Karena banyak frozen food olahan yang tinggi kalori, lemak, dan natrium, konsumsi secara teratur dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Makanan olahan beku sering kali mengandung kalori yang tinggi, namun rendah nutrisi, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan asupan energi.
BACA JUGA:Ini yang Dirasakan Penderita Skizofrenia Paranoid
BACA JUGA:Mengenal Bipolar Disorder dan Cara Penanganannya
Hal ini bisa berujung pada obesitas, yang merupakan faktor risiko untuk berbagai penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
6. Peningkatan Risiko Diabetes