Honor Kebersihan Naik Tapi Dirapel

Kamis 11-04-2013,16:15 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

Honor Kebersihan KEPAHIANG, BE - Honor sebanyak 124 orang petugas kebersihan di lingkungan Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (BLHKP) Kepahiang naik sebesar Rp 100 ribu. Meski demikian, petugas kebersihan harus tetap bersabar menerima kenaikan honor tersebut karena pembayaran honor tersebut akan dirapel.

Kepala BLHKP Idrus SSos mengatakan kenaikan honor tersebut memang sengaja diusulkan pihaknya. Bahkan kenaikan itu telah diakomodir pada pembahasan APBD lalu. \"Karena APBD kita belum diverifikasi, maka kenaikan honor ini akan dirapelkan pada pencairan honor mendatang,\" ungkap Idrus kemarin.

Dikatakannya, hingga saat ini jumlah petugas kebersihan di BLHKP sebanyak 124 orang, terdiri dari sopir beserta kernet truk sampah serta tukang sapu. Sejauh ini honor antara sopir dan kernet truk sampah dengan tukang sapu memang berbeda. \"Sebelum kenaikan honor sopir serta kernet hanya Rp 750 ribu. Setelah kenaikan menjadi Rp 850 ribu. Sedangkan untuk tukang sapu selama ini honornya Rp 600 ribu, dengan demikian nantinya naik Rp 700 ribu perbulan,\" terang Idrus.

Hanya saja, lanjut Indrus, dirinya berharap petugas kebersihan harus tetap bersabar menerima kenaikan honor tersebut. Mengingat hingga saat ini APBD Kabupaten Kepahiang belum diverifikasi, jika nantinya sudah diverifikasi pasti akan dicairkan. \"Pencairan kenaikan honor itu pasti nanti akan kita ravel, mengingat kenaikan itu sudah terhitung sejak tahun ini. Jadi petugas kebersihan tidak usah khawatir jika kenaikan itu tidak dibayar,\" ujar Idrus.

Dikatakannya, sejauh ini pihaknya juga masih menunggu selesai verifikasi APBD. \"Namun untuk saat ini kita tetap berupaya memaksimalkan kinerja, sehingga apa saja kegiatan yang telah direncanakan tetap bisa terealisasi sesuai dengan yang diharapkan,\" tandasnya.(505)

Tags :
Kategori :

Terkait