BACA JUGA:Hati-Hati, Ruangan Favoritmu di Rumah Bisa Jadi Menyimpan Bakteri dan Virus
2. Tekstur daging
Ciri kedua, daging ayam yang sudah tidak layak dikonsumsi juga bisa dilihat dari teksturnya. Ketika akan membeli, coba pegang daging dan perhatikan kekenyalan dan kehalusannya.
Tekstur daging ayam tiren biasanya tampak lebih lunak atau lembek dibandingkan dengan daging ayam yang segar.
Saat disentuh, ayam tiren juga terasa lebih lengket dan berlendir. Daging ayam juga cenderung kaku dan tidak elastis.
3. Aroma
Ciri ayam tiren selanjutnya dapat diketahui dari aromanya. Daging ayam mentah umumnya memiliki bau yang amis.
Namun, bau amis pada daging ayam tiren biasanya jauh lebih menyengat, bahkan aroma yang tercium mendekati bau busuk.
Jika daging ayam yang dibeli di pasar kemarin berubah baunya menjadi amis, hindari memasaknya karena ayam tersebut sudah tidak layak konsumsi.
BACA JUGA:Inilah Faktor Risiko dan Bahayanya Resistensi Insulin bagi Kesehatan
4. Perhatikan bagian leher daging ayam
Ketika Anda membeli daging ayam utuh, coba perhatikan bagian leher atau urat nadi ayam.
Ayam tiren biasanya memiliki bekas potongan yang tidak lebar dan tampak rapi karena disembelih dalam keadaan ayam sudah mati.
Ciri ayam tiren juga bisa dilihat dari tidak terpotongnya saluran di leher, yakni saluran napas dan saluran pencernaan.
- Perbedaan ayam tiren dan ayam segar
Daging ayam segar berwarna merah muda atau kekuningan, sedangkan warna daging ayam tiren cenderung pucat.
Selain itu, daging ayam segar lebih elastis dan bekas sembelihan tampak terbuka lebar, sedangkan bekas sembelihan ayam tiren lebih sempit dan rapi.