Keenam kecamatan itu meliputi Kecamatan Bingin Kuning, Amen, Uram Jaya, Lebong Utara, Topos dan Rimbo Pengadang. Banjir ini mengakibatkan 2.712 warga mengungsi.
Hingga kini, setidaknya 195 rumah rusak sedang dan berat. Kerusakan infrastruktur terjadi di 35 titik seperti jembatan, jalan provinsi, jalan kabupaten, jalan desa, dan jalan usaha tani.
Selanjutnya terdapat 22 lokasi sentra perekonomian masyarakat yang ikut hancur tersapu banjir.
Pemerintah Kabupaten Lebong menetapkan masatanggap darurat bencana banjir 17-30 April 2024. (*)