"Misal Anda memulai sudah di hari ini, di hari Senin, ada yang memulai di hari Selasa atau Rabu misalnya silahkan bisa dilakukan berturut-turut," jelas Ustaz Adi Hidayat.
Namun demikian, jika tidak memungkinkan untuk melaksanakan puasa secara berturut-turut karena alasan tertentu, seperti adanya kegiatan lain yang tidak dapat ditinggalkan.
Contohnya membangun silaturahim melalui acara halal bihalal yang melibatkan banyak kalangan untuk mempererat hubungan, atau terlibat dalam ibadah sosial yang juga penting, maka puasa tersebut dapat dijeda.
BACA JUGA:Kebiasaan Rasulullah SAW Saat Hari Raya, Apa Saja? Ustaz Adi Hidayat Sarankan untuk Mengikutinya
"Khusus yang tidak bisa anda hindari dan untuk menghormati itu ada hidangan, hidangan yang dapat dinikmati bersama, maka anda bisa jeda dulu," Demikian Ustaz Adi Hidayat.
Itulah penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang tata cara melaksanakan puasa syawal. Semoga bermanfaat.(*)