154 Pengawas UN Dibekali SK

KOTA BINTUHAN, BE- Sebanyak 154 guru yang ditunjuk pengawas Ujian Nasional (UN) SMA/SMK/MA yang akan dilaksankan 15-18 April mendatang. Guru sebanyak itu berasal dari 16 Sekolah tingkat SMA/SMK/MA. Dalam minggu ini Universitas Bengkulu (UNIB) akan mengirimkan SK pengawas. Hal ini sesuai informasi dari UNIB bahwa seminggu menjelang UN SK pengawas sudah diberikan.

\"Seperti tahun lalu biasanya SK akan diberikan 5 hari menjelang pelaksanaan UN, namun semuanya tergantung pihak UNIB, tapi informasi yang kita dapat minggu ini SK turun,\" ujar Kadispenbud Kaur M Daud Abdullah SPd melalui Ketua MKKS SMA/SMK Agussalim Mt.Pd kepada BE, kemarin.

Dikatakanya,  sebelumnya guru yang ditunjuk menjadi pengawas sebagian guru yang sudah menjadi pengawas tahun lalu. Kemudian itu, pengawas yang ditunjuk dari guru dengan acak di 16 sekolah. Dengan guru dan pengawas pilihan mereka sudah berpengalaman sehingga ditunjuk, lalu biasanya setiap sekolah ada yang ditunjuk 5 hingga sampai 6 guru.

Nama-nama mereka dikirim  Perguruan Tinggi untuk dibuatkan SK, untuk provinsi bengkulu UNIB menjadi perguruan yang mengeluarkan SK pengawas UN.

\"SK pengawas nantinya berguna untuk mengawal pengawasan ruangan. Namun yang akan mengawas UN tetap guru, tetapi hanya guru yang telah diusulkan oleh dinas pendidikan kepada rektor. Kemudian, rektor membuat SK untuk pengawas tersebut,\" jelasnya.

Dijelaskanya, bahwa pengawas UN memang wajib di SKkan oleh rektor universitas yang ditunjuk. Hal ini berdasarkan Permendiknas Nomor 75 Tahun 2009 yang sebagian isinya juga telah direvisi menjadi Permendiknas Nomor 84 Tahun 2009 demi membantu lancarnya UN yang jujur dan kredibel, maka harus dibuat satun pengawas.

\"Untuk Kaur pengawas UN sudh ada di UNIB, karena untuk persiapan tinggal menunggu tahapan selanjutnya,\" jelasnya. Sementara itu, Selain menunggu SK pengawas UN turun, pihaknya juga sudah menetapkan 77 ruangan untuk pelaksanaan UN nantinya. Jumlah ruangan itu disesuaikan dengan jumlah peserta UN tahun ini tingkat SMA/MA/SMK  1267 peserta untuk tingkat SMA/MA sebnayak 1019 sedangkan SMK sebanyak 248 siswa. Setiap Ruangan disi oleh 20 siswa dan 2 pengawas.

\"Semua persiapan sudah dilakukan dengan baik, tinggal nantinya pelaksanaan. Makanya saat ini kita mengharapkan bantuan orang tua, agar anaknya untuk diawasi karena ujian merupakan beban yang harus ditanggung siswa, namun jika kita mendukungnya maka beban itu akan ringan,\" jelasnya.(823)