Selain eksterior, interior mobil juga bisa terkena dampak buruk dari mobilnya sering dijemur.
Jika mobil sering terkena sinar matahari yang terik, suhu di dalam kabin mobil tersebut dapat menjadi sangat tinggi hingga mencapai 70 derajat.
Tidak hanya membuat pengendara merasa tidak nyaman saat berkendara, suhu tinggi bisa merusak interior mobil yang meliputi cat dasbor.
Cat pada dasbor mobil akan menjadi pecah-pecah dan cepat pudar jika terjadi suhu yang tinggi di kabin mobilnya. Biasanya, banyak pengguna mobil yang akan menyalakan AC untuk mengatasi suhu tinggi di dalam mobil.
Langkah ini dinilai salah karena dapat menyebabkan kinerja AC-nya jadi tidak optimal saat digunakan. Selain itu, juga membuat konsumsi bahan bakar mobil jadi boros.
BACA JUGA:Jangan Sampai Rusak, Berikut 8 Tips dan Cara Rawat Mobil di Tengah Cuaca Panas Ekstrem
Tips Mencegah Dampak Mobil Dijemur
Bagi kamu yang tidak ingin mobilnya cepat rusak karena sering dijemur, kamu akan membagikan beberapa tipsnya. Tips-tips ini tidak sulit dilakukan.
Berikut ini beberapa tips mencegah dampak buruk dari mobil sering dijemur.
- Parkir di Tempat Teduh
Tips pertama yang perlu dilakukan adalah memarkirkan mobil di tempat teduh.
Saat ini, sudah banyak yang menyediakan tempat parkir yang teduh untuk mobil di mal, kantor, ataupun tempat lainnya.
Jika mobil harus diparkir di tempat yang terbuka, maka bisa diberikan cover mobil agar tidak terkena sinar matahari secara langsung.
Disarankan pilih cover mobil water repellent atau bahan yang menolak air, bukan waterproof (bahan yang tahan air). Sebagai informasi, cover berbahan waterproof dapat menyebabkan kelembapan.
BACA JUGA:Pahami, Begini Cara Cek Lagi Kondisi Ban Mobil Sebelum Mudik ke Kampung Halaman
- CoverSuper
Selain itu pilihlah cover mobil yang dapat mencegah radiasi UV untuk melindungi eksterior mobilnya secara maksimal dari sinar matahari.
Kamu juga bisa membuka sedikit kaca mobil sebagai sirkulasi udara agar kabin tidak panas dan pengap selama diparkirkan.