Burung Kowak Malam Merah yang ada di Taman Nasional Wasur-Akun Insatagram @nature_indekx-
Setelah asyik berpetualang waktuny bagi kamu bersantai, kamu bisa bersantai sambil menikmati momen sunset dikawasan TNW. Selain berpetualang dan santai menikmati keindahan alamnya, pengunjung juga bisa berwisata budaya pembuatan sagu sep di Kampung Wasur, pengamatan anggrek dan melihat proses penyulingan minyak kayu putih di Kampung Wasur dan Yanggandur, atau wisata perbatasan di area Monuman Tata Batas dan Tugu Kembar Sabang Merauke di Sota.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Air Terjun di Bengkulu yang Cocok untuk Healing Saat Libur Panjang dan Tahun Baru
Salah satu keunikan yang bisa ditemukan di TNW yang tidak dapat ditemukan di taman nasional lainnya adalah keberadaan musamus atau biasa disebut rumah semut. Namun, musamus tidak benar-benar merupakan sarang yang dibuat oleh semut, melainkan sarang dari rayap Macrotermes sp. Sarang serangga ini berukuran sangat besar, bahkan tingginya bisa mencapai lima meter dengan diameter lebih dari dua meter.
Sarang tersebut juga menjadi tempat tinggal rayap. Namun, bukan jenis rayap yang dikenal sebagai rayap perusak dan pengganggu, karena jenisnya memang hidup jauh dari pemukiman. Rayap yang satu ini dikenal mandiri dan membangun rumahnya sendiri tanpa mengganggu manusia.
Tahukah kamu, Musamus sendiri terbuat dari rumput kering, tanah, dan air liur rayap. Istana para rayap ini dibangun dengan sangat kokoh dan kuat, bahkan bisa dipanjat oleh orang dewasa dan tidak akan hancur bila diinjak hewan besar bahkan pohon tumbang. Untuk pembuatannya melibatkan jutaan rayap dan setelah musamus selesai, akan menjadi hunian bagi koloni rayap.
BACA JUGA:Air Terjun Kembang Soka, Surga Tersembunyi yang Ada di Kulon Progo
Musamus memiliki ciri khas yaitu berbentuk kerucut dan menjulang tinggi menyerupai stalakmit. Warnanya cokelat kemerahan dan teksturnya berlekuk-lekuk. Di bagian dalamnya terdapat ruangan berlorong-lorong yang rumit sebagai tempat tinggal rayap dan terdapat rongga-rongga ventilasi untuk menjaga suhu tetap stabil.
Di dalam musamus, rayap bisa tetap hangat dan terhindar dari perubahan suhu ekstrem. Di Indonesia, musamus hanya bisa ditemukan di Merauke dan di sana pengunjung bisa menemukan banyak sekali musamus.
Sebenarnya masih ada banyak hal menarik lain yang bisa kamu dapatkan saat berkunjung ke Taman Nasional Wasur yang berada di Papua. Nah, untuk mengenal lebih dalam kamu bisa langsung mengunjungi Taman Nasional Wasur saat bertandang ke Papua. Dengan demikian kamu dapat mempelajari lebih dalam mengenai Taman Nasional Wasur ini.