BACA JUGA: Ini Dia Jenis Burung Murai Batu Paling Banyak Diminati Pecinta Kicau Mania
2. Pastikan Pakan Bernutrisi bagi Murai Batu
Tidak hanya fokus pada kebersihan kandang, penting juga untuk mengetahui jenis pakan yang sesuai untuk burung murai batu.
Anda dapat memberikan variasi pakan, seperti jangkrik, cacing, kroto, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran hijau.
Perhatikan jumlah pakan yang diberikan pada setiap waktu makan. Jika ada sisa pakan setelah satu kali makan, sebaiknya bersihkan dan berikan pakan yang segar untuk mencegah paparan bakteri pada makanan.
Pakan dapat diberikan baik pada pagi maupun sore hari. Selain memberikan pakan, pastikan juga untuk selalu menyediakan air bersih agar burung murai batu dapat minum dengan cukup.
3. Ajak Burung Berkomunikasi
Disarankan untuk membiasakan berkomunikasi dengan burung kesayangan guna memperkuat hubungan antara Anda dan burung tersebut. Anda dapat mengajaknya berkomunikasi ketika memberikan mandi atau memberi makan.
Selain itu, alokasikan waktu secara rutin untuk berinteraksi dengan burung sambil memberikan treat atau camilan favoritnya selama waktu makan.
Percobaan memberikan rekaman suara burung murai lainnya pada burung murai batu peliharaan Anda juga dapat dicoba, sehingga burung dapat merespons dan mengikuti kicauan dari rekaman tersebut.
BACA JUGA:Cuan Lebar dari Ternak Burung Murai Batu
BACA JUGA:Murai Batu dan Kacer, Kicauannya Membawa Berkah
4. Jaga Kesehatan Burung
Jangan lupakan pentingnya menjaga kesehatan burung murai batu agar tetap aktif berkicau. Lakukan mandi pada burung murai setiap pagi dengan cara menyemprotkan air atau menyediakan wadah air untuk mandi di dalam kandang burung.
Setelah mandi, pastikan untuk mengangin-anginkan atau menjemur burung di tempat yang aman dari potensi predator dan paparan sinar matahari langsung. Mandi merupakan salah satu langkah penting dalam merawat kesehatan burung.
Inilah beberapa langkah perawatan burung murai batu yang dapat Anda terapkan agar burung tersebut dapat berkicau dengan lebih aktif. Perhatikan juga tanda-tanda stres pada burung murai batu peliharaan, seperti perubahan warna bulu, penurunan frekuensi kicauan, atau penurunan nafsu makan.(**)