BACA JUGA:Agar Cepat Mendapatkan Jodoh, Buya Yahya Sarankan Lakukan Ini
Teruslah semangat dalam belajar Al Qur'an karena di dalamnya terdapat pahala yang besar, meskipun masih terbata-bata dalam membacanya.
"Tapi bagi anda yang belum mampu dimaafkan tetapi anda harus belajar dan semangat anda belajar itu pahalanya," ujar Buya Yahya.
"Jangan ragu didalam belajar, Jadi ada kha' ada kho' di Indonesiakan jadi bingung," sampai Buya Yahya.
Buya Yahya menekankan pentingnya tetap mempelajari tulisan huruf Arab, karena terkadang ada perbedaan antara huruf Latin dan huruf Arab.
"Namanya khambali, jadi kham? enggak bisa. Enggak ada bahasa Indonesia yang sesuai," papar Buya Yahya.
Oleh karena itu, Buya Yahya mendorong untuk terus belajar membaca Al-Quran.
Metode yang disarankan oleh Buya Yahya bukan hanya membaca huruf Latin, melainkan juga mendengarkan bacaan Al Qur'an.
"Kemudian belajar, jika anda belum punya kesempatan. maka belajar melalui mendengar anggap saja diri anda seperti orang yang buta itu lebih bagus daripada melalui huruf latin," papar Buya Yahya.
BACA JUGA:Jangan Sholat Tahajud dalam Keadaan Seperti ini, Buya Yahya: Lebih Baik Tidur
BACA JUGA:Berdoa Setelah Tahajud, Apakah Setiap Habis Salam? Berikut Penjelasan Buya Yahya
"Caranya apa ambil rekaman bismillahirrahmanirrahim, anda tiru sampai bener," demikian Buya Yahya.
Itulah penjelasan Buya Yahya tentang boleh tidaknya membaca Al Qur'an dengan membaca huruf latinnya karena belum lancar ngaji. Semoga bermanfaat.(*)