Dikatakanya, saat ini 6 SMK itu hanya tiga tenaga guru teknik yang sudah ada namun satu guru jurusan listrik merangkap Kepala Sekolah SMK Negeri 3 dan dua orang jurusan teknik gambar bangunan di SMK Negeri 1. Kemudian kebutuhan guru lainya untuk SMKN 1 Kaur yakni jurusan Teknik Pengelasan Tenaga Listrik (TPTL) dan jurusan Teknik Informatika (TIK) masing-masing dua orang.
Untuk SMKN 2 dan SMKN 5 masing-masing membutuhkan guru jurusan Otomotif dan guru jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ). Selain itu jurusan Teknik Perbankan (TP) dan guru jurusan Nautika Perikanan Laut (NPL) untuk SMKN 4 Kaur .Selain itu, juga dibutuhkan jurusan Teknik Budi Daya Perikanan (TBP) SMK 4, Teknik media di SMKN 5 Kaur butuh 3 orang. \"Kalau dipersentasekan jumlah kekurangan guru SMK itu mencapai 95 persen sangat kekurangan, makanya kita membutuhkan guru khusus SMK,\" katanya.
Untuk mengatasi kekurangan itu, Kata Sidarmin, saat ini pihak sekolah memenggunakan tenga guru kontrak (TGT) atau guru tidak tetap (GTT), namun tetap tidak maksimal sesuai dengan harapkan. Namun hanya mengantongi akta mengajar (A4) sulit diangkat pegawai negeri sipil karena jurusannya tidak sesui dengan jurusan yang dikehendaki. \"Banyak serjana di Kaur yang bisa dipakai, tapi hanya untuk pelajaran umum seperti bahasa Indonesia, bahasa Inggis, matematika atau pelajaran umum lainnya, sedangkan guru jurusan bidang studi teknik sulit didapat,\" ujarnya.
Disisi lain, Kepala BKD Kaur RS Rolan Haidi membenarkan kekurangan tersebut, padahal Pemkab Kaur sudah berupaya menjaring tenaga guru PNS. Setiap penerimaan tes CPNS di daerah itu, selalu diminta tenaga guru tingkat SMK pada beberapa bidang studi. Pada 2010 baru terpenuhi satu orang yaitu bidang TGB dan jurusan otomotif saat ini sudah ditugaskan.
Peminat untuk tes CPNS pada jurusan di SMK di Kaur sangat sedikit, padahal sudah beberapa tahun formasi itu dibuka, namun peminatnya sangat sedikit. \"Namun untuk tahun ini pihaknya sudah mengsulkan jalur umum untuk tes CPNSD tahun 2013, untuk teknik setidaknya ada 221 orang, namun kita masih menunggu petunjuk pusat untuk kouta CPNSD kaur,\" jelasnya.(823)