- Jerawat semakin besar.
- Meningkatkan peradangan dan risiko infeksi.
- Menyebabkan terbentuknya jaringan parut atau keloid.
- Kotoran dan nanah akan terdorong lebih dalam ke pori-pori.
BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Jamu Beras Kencur Untuk Ibu Hamil dan Kesehatan
Guna mencegah komplikasi tersebut, segera kunjungi dokter kulit untuk mendapatkan penanganan yang aman dan tepat. Beberapa pilihan cara menyembuhkan jerawat batu secara medis adalah sebagai berikut :
1. Pemberian Antibiotik
Cara menyembuhkan jerawat batu secara medis yang pertama adalah melalui pemberian antibiotik. Penggunaan obat ini bertujuan untuk mengatasi infeksi dan mengurangi peradangan. Jenis obat ini harus dikonsumsi sesuai petunjuk dokter.
2. Krim Jerawat Dari Dokter
Perawatan jerawat batu juga dilakukan menggunakan krim atau salep jerawat yang diresepkan dokter. Pastikan Anda menggunakan krim atau salep sesuai anjuran agar hasilnya optimal.
3. Pemberian Isotretinoin
Isotretinoin merupakan golongan obat retinoid atau terbuat dari vitamin A sintesis. Obat ini dapat berbentuk gel atau pun pil yang diminum sekali atau dua kali sehari, disesuaikan dengan anjuran dokter.
Cara menghilangkan jerawat batu ini cukup efektif karena isotretinoin dapat mengatasi peradangan yang parah. Namun, isotretinoin ini tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil karena berisiko menyebabkan cacat lahir pada bayi.
BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Daun Katuk bagi Kesehatan yang Wajib Diketahui
4. Suntik Kortison
Pada dasarnya, suntik kortison berguna untuk menangani peradangan jangka pendek. Namun, terkadang suntikan ini digunakan untuk membantu mengecilkan jerawat batu. Suntikan kortison dapat mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan nyeri akibat jerawat yang parah dalam beberapa hari.