Ini Filosofi Tembang Macapat dalam Kehidupan Manusia yang Perlu Diketahui

Sabtu 09-09-2023,17:02 WIB
Reporter : Jamal Maarif
Editor : Jamal Maarif

6. Gambuh

Setelah mengenal cinta maka fase yang berikutnya yaitu gambuh yang bermakna kecocokan. Filosofi dari tembang gambuh yaitu ketika sepasang remaja yang dilanda kisah kasih asmara menuju ke jenjang berikutnya yaitu menuju ke jenjang pernikahan.

BACA JUGA:Beli Handphone di E-commerce Shopee Dapat Proteksi Asuransi PasarPolis

7. Dhandhanggula

Setelah memasuki gerbang pernikahan maka pasangan tadi harus bisa saling menghargai dalam rumah tangga menghadapi pahit manisnya kehidupan. Sesuai dengan filosofi dhandhanggula yaitu suka duka dalam kehidupan pernikahan. Ujian dalam rumah tangga hingga akhirnya berada pada posisi mapan.

8. Durma

Filosofi dari tembang durma yaitu berderma. Setelah mapan maka sebagian rezeki yang didapat didarmakan kepada sesama. Namun terkadang ada sebagian manusia yang justru merasa sombong ketika berada pada fase mapan.

BACA JUGA:Rezeki Masih Seret, Baca dan Amalkan Segera Doa ini

9. Pangkur

Setelah mapan maka biasanya usia semakin bertambah. Filosofi dari tembang pangkur adalah mulai mundur dari percaturan dunia. Mulai mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta.

10. Megatruh

Filosofi dari tembang megatruh adalah terpisahnya ruh dari raga.

11. Pocung

Setelah terpisah ruh dari raga maka badan yang terpisah dari ruh tadi disucikan dan dikembalikan ke tanah. Filosofi tembang pocung adalah untuk mengingat kematian. Semoga bermanfaat. (**)

 

Kategori :