MUKOMUKO, bengkuluekspress.com – Hari pertama kegiatan rapid test antigen gratis yang dilakukan jajaran Polres Mukomuko dan relawan, sekitar ratusan warga ikut terlibat. Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman Satlantas Polres Mukomuko selama empat hari, terhitung Senin – Kamis (31/12/2020) mendatang. “Untuk hari pertama ini, sebanyak 331 orang yang telah mendaftar dan di lakukan rapid test antigen,” ungkap Kapolres Mukomuko, AKBP Andy Arisandi SH SIK MH.
Menurutnya jumlah partisipasi tersebut, baru mencapai 16 persen dari target sebanyak 2.000. Kendati demikian, masih ada waktu hingga beberapa hari kedepan. Kapolres optimis, target sebanyak 2.000 pieces rapid test antigen dapat tercapai, karena masih ada waktu efektif selama tiga hari. “Bagi masyarakat, saya ingatkan bahwa rapid test antigen ini bukan hal yang menakutkan tetapi ini kebutuhan diri secara pribadi. Minimalnya, kalau kita ikut rapid test maka kita sudah mau membentengi diri kita dan keluarga. Untuk hal ini, kami tidak akan memaksa. Namun kami sangat berharap, adanya kemauan masyarakat ikut rapid test antigen yang dilakukan Polres dan relawan secara gratis,” bebernya.
Warga yang telah dilakukan rapid test antigen langsung mendapatkan hasilnya. Jika negatif, petugas kesehatan langsung akan mengeluarkan surat keterangannya, dan kalau positif maka petugas akan memberikan pengarahan dan bimbingan. ”Jika ada warga yang positif identitasnya kita rahasiakan. Warga tersebut diminta untuk isolasi mandiri, dan dilakukan pemantaun oleh jajarannya yang bekerjasama dengan tim medis. Hingga nantinya warga tersebut dinyatakan sembuh,” katanya. Kapolres mengajak seluruh elemen untuk meningkatkan kepedulian dengan cara berkontribusi membantu Satgas dan para relawan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dan tetap menjalankan protokol kesehatan. (900)