ARGA MAKMUR , bengkuluekspress.com - Kendati dimasa pendemi Covid-19, harga TBS kelapa sawit dalam kurun waktu 3 bulan terakhir mengalami kenaikan. Dimana pertanggal 18 Desember, harga sawit ditingkat pabrik mencapai diangka Rp 1.950/kg. Kepala Dinas Perkebunan BU, Ir Buyung Azhari mengatakan, bahwa memang untuk dalam kurun waktu 3 bulan kebelakang harga TBS terus merangkak naik. Kenaikan, ini terjadi disebabkan kebutuhan terhadap buah sawit yang cukup tinggi oleh pabrik pengolahan minyak mentah atau CPO. Meski produksi buah sawit ditingkat petani mengalami penurunan lantaran faktor cuaca. \"Karena memang harga dari pabrik CPO tinggi, sehingga untuk harga TBS terus merangkak naik,\" kata Buyung.
Buyung menambahkan, kendati mengalami penurunan produktifitas ditingkat petani. Namun hal tersebut tidak berdampak pada petani, lantaran harga sawit saat ini yang cukup tinggi. Sehingga berdampak postif terhadap perekonomian maysarakat. \"Tentunya kita berharap kondisi ini dapat terus bertahan,\" terangnya.
Selain itu, dirinya juga mengimbau, kepada seluruh para petani sawit agar dapat menjual langsung ke pabrik dan jangan melalui toke atau tengkulak. Karena harga jual lebih murah dibandingkan langsung jual ke pabrik. \"Kita hanya dapat mengimbau kepada para petani agar dapat menjual langaung ke pabrik dan jangan melalui tengkulak atau toke,\" tukasnya.(127)