“Hujan lebat tadi malam rumah tetangga saya dindingnya sudah ditimbun longsor bahkan dinding sudah retak, sedangkan rumah saya juga terancam hanya beberapa sentimeter lagi tanah longsor menimbun dinding,” ujar Dedi Surahman (34), Selasa (29/9).
Dikatakannya, ada tiga rumah warga yang berada di lokasi itu, yakni miliknya kemudian tetangganya yakni Maslian (38) dan Masnidar (57). Rumah mereka semuanya terancam ambruk ditimpa longsor yang panjangnya tak kurang dari 20 meter berasal dari tebing yang ada di belakang rumahnya dimana tanahnya labil dan merosot ke bawah.
“Mau tidak mau kami terpaksa bertahan disini karna tidak ada tempat pindah, kita juga sebenarnya siap bila direlokasi tapi kita tidak ada lahan tempat tinggal,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kaur Ujang Syafiri SPd yang dikonfimasi Selasa (29/9) membenarkan adanya insiden tanah longsor di lokasi Desa Tanjung Besar Kecamatan Kaur Selatan itu. Menurutnya pasca terjadi longsor itu anggotanya sudah melakukan pengecekan dan kondisi tanah yang berada dibelakang rumah warga memang mengalami longsor dan sudah menyentuh dinding rumah warga.
“Ini kedua kalinya pada awal bulan kemarin kejadiannya sama. Tapi material longsornya tidak terlalu banyak ada tiga pemukiman yang terancam, kita akan melakukan upaya membantu menyingkirkan material,” tandasnya. (irul)