Pengadaan alat peraga sebesar Rp 2,5 miliar dan pengadaan perehapan bangunan sedang berat sebesar Rp 5,1 miliar. \"Saat ini pihaknya tengah menghitung sekolah mana saja yang akan dibangun, baik RKB dan juga sarana dan prasarana,\" ujar Kadispenbud Kaur M Daud Abdullah SPd melalui Kabid Dikdas Yunardi SIP didampingi Kasi Sarpras Alpin Rodi SPd kepada BE, kemarin.
Dikatakanya, realisasi pengerjaan pengadaan dari anggaran DAK saat ini masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (Juklak juknis). Sambil menunggu petunjuk dari pusat, maka pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada sekolah.
Mengingat tahun ini alokasi DAK tersebut akan diperuntukan kepada sekolah SD dan SMP yang belum pernah tersentuh oleh DAK. \"Namun realisasi DAK tersebut diperkirakan akan dimulai sekitar awal triwulan kedua nanti yakni bulan April. Setelah kita terima juklak dan juknis dari pusat, dan data sekolah yang akan dibangun melalui DAK,\" jelasnya.
Dijelaskanyan, pada pengadaan RKB nantinya akan terbagi atas RKB perpustakaan sebesar Rp 752 juta, RKB Sekolah Dasar Rp 1,2 miliar, RKB Laboratorium SMP sebesar 730 juta dan RKB Laboratorium Komputer sebesar 730 juta. Kemudian itu, tambah Yuhardi, pihaknya masih belum menentukan lokasi untuk pembangunan gedung baru. Saat ini pihaknya masih menunggu dan melakukan survey kelayakan untuk menetapkan pembangunan gedung baru.
Sementara pada pengadaan alat peraga terbagi atas pengadaan alat peraga SMP sebesar 890 juta, TIK SMP sebesar 750 juta dan TIK SD sebesar Rp 734 juta. Sedangkan perehaban terbagi pada perehaban bangunan SD sedang berat sebesar 2,2 miliar dan perehaban sedang berat bangunan SMP sebesar Rp 2,4 miliar. \"Makanya bangunan sekolah yang direhap dengan melihat terlebih dahulu kondisi bangunan sekolah yang ada saat ini, jika bangunan sekolah sudah ada kemungkinan akan ada rehap sedang,\" jelasnya.
Disisi lain, Komisi III Bidang Anggaran Sonuhdi SE mengatakan pihaknya meminta semua masyarakat untuk mengawasi realisasi DAK tahun ini, mengingat tahun 2012 banyak yang belum selesai. Ditambah kualitas pembangunanya juga dipertanyakan. \"Makanya harus benar-benar diawasi, pihaknya akan mengeavluasi termasuk data sekolah mana saja yang menerima DAK, sehingga anggaran pusat itu tidak sia-sia,\" jelasnya.(823)