MUKOMUKO, bengkulu ekspress.com – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Heri Prastyono melalui Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Warsiman menyampaikan, sekitar 500 ekor sapi milik masyarakat dinyatakan gagal reproduksi atau majer. “Ratusan sapi gagal reproduksi disebabkan ada yang lambat kawin dan ada juga karena bawaan,” katanya.
Kendati demikian, kata Warsiman, ratusan ekor induk sapi itu dapat disembuhkan. Bahkan sebagian diantaranya sudah bunting dan sebagian lainnya sudah beranak. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, pihaknya mengimbau kepada pemilik ternak agar lebih jeli dan teliti melihat kondisi ternak peliharaannya.
Jika ternak itu sudah masuk waktunya kawin, segera kawinkan secara alami. “Jika sulit untuk dikawinkan secara alami, disarankan pemilik ternak menghubungi petugas kesehatan hewan supaya bisa inseminasi buatan (IB),” ungkapnya. (900)