MUKOMUKO, bengkulu ekspress.com – Umbuk binti Mari (60) warga Desa Air Berau Kecamatan Pondok Suguh ditemukan tewas tergantung di kediamannya.
Data terhimpun, Jumat (24/7) sekitar jam 15.00 WIB, cucu korban SA berpamitan kepada korban untuk bermalam di tempat mertuanya di Desa Teramang Kecamatan Teramang Jaya. Saat ditinggal korban masih dalam keadaan sehat. Namun Minggu ( 26/7) sekitar pukul 08.30 WIB, SA (cucu korban) pulang dari tempat mertuanya dan memanggil neneknya supaya membukakan pintu. Akan tetapi tidak ada jawaban, sehingga akhirnya SA masuk lewat pintu belakang dan di terkejut melihat korban sudah tergantung di pintu tengah rumah dengan seutas tali dan posisi kaki agak terlipat. SA Pun langsung berteriak dan meminta pertolongan warga sekitar. Tidak berapa lama warga setempat datang ke lokasi dan menurunkan korban dengan cara membuka ikatan tali bagian atas dan korban sudah tidak bernyawa. Belum diketahui secara pasti penyebab tewas gantung diri. Namun, informasi yang diperoleh, sejak meninggalnya cucu korban yang baru berusia empat tahun beberapa hari lalu korban sering merenung dan berdiam diri.
Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi membenarkan kejadian tersebut. Diduga korban melakukan gantung diri dikarenakan depresi akibat meninggalnya cucu kesayangan korban. Jenazah telah dimakamkan di TPU desa Air Berau.(900)