\"Hujan badai yang terjadi saat ini mengakibatkan kami harus seringkali melakukan pemupukan terhadap tanaman pertanian kami. Kondisi ini juga mengancam akan terjadi gagal panen,\" ujar M Yaumil, salah seorang petani di Dusun Kepahiang.
Dikatakannya, biasanya takaran penggunaan pupuk dapat dipredikasi per hektare lahan pertanian tanaman miliknya. Saat ini tak dapat lagi diprediksi lagi. \"Biasanya penggunaan pupuk bisa kami prediksi, namun saat ini tidak. Inilah yang menjadi keluhan kami selaku petani,\" tuturnya. (505)