\"Kita usulkan ribuan kotak masker ke Kemenkes. Saat ini, masker yang paling dibutuhkan adalah jenis N 95 yang digunakan petugas kesehatan untuk merawat pasien, termasuk masker biasa untuk masyarakat karena permintaan cukup banyak,\" ujar Herwan, Rabu (18/3).
Dilanjutkan Herwan, usulan yang disampaikan sesuai intruksi Kemenkes agar Pemerintah Daerah mengajukan kebutuhan logistik dalam penanganan Covid -19. Kebutuhan masker itu sampai saat ini belum terpenuhi, pemerintah hanya baru menerima bantuan alat pelindung diri (APD) sebanyak 30 paket.
\"Untuk APD sudah distribusikan ke tiga rumah sakit rujukan di Provinsi Bengkulu,\" ungkapnya.
Selain masker, tambah Herwan, Provinsi Bengkulu saat ini juga kekurangan stok alat pemeriksa suhu badan (thermal gun) dan hand sanitazer. Karena saat ini, kedua alat tersebut tidak ditemukan di sejumlah apotik padahal sangat dibutuhkan. (HBN)