MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Pelaksanaan Jelajah Alam Mukomuko (JAM) setiap tahun dan telah sukses keempat kalinya, tepatnya pada Februari 2020 dalam rangka HUT Kabupaten Mukomuko ke-17.
Kegiatan tersebur berjalan sukses dan sangat antusias diikuti ribuan peserta, baik itu dari dalam maupun luar Provinsi Bengkulu. Melihat kesuksesan pelaksanaan tersebut, Kepala Disparpora Kabupaten Mukomuko, Apriansyah mengatakan, sudah saatnya JAM naik kelas.
Pihaknya telah menyurati Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bengkulu untuk mengusulkan event JAM dijadikan salah satu event dan masuk dalam kalender pariwisata Provinsi Bengkulu.
“Telah kami sampaikan melalui surat ke Dispar Pemprov Bengkulu,”katanya.
Menurutnya, JAM sudah layak menjadi even yang masuk kalender pariwisata Provinsi. Sebab, jelajah alam Mukomuko yang identik dengan motor trail ini, telah empat kali dilaksanakan setiap tahun tanpa jedah, dengan tanggal yang tak berjauhan di bulan Februari.
Keuntungannya, jika JAM sudah menjadi kalender pariwisata Provinsi, akan ada dana sharing dari Pemprov untuk even tersebut. Disisi lain, gaung promosinya akan jauh lebih menggema, karena dilakukan bersama Pemkab Mukomuko, Pemprov Bengkulu dan pecinta motor se Provinsi Bengkulu.
“Informasinya, pihak Dispar Provinsi Bengkulu akan melakukan penilaian, apakah layak JAM menjadi event kalender pariwisata Bengkulu. Harapan kita itu bisa,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, untuk sementara, baru ada satu even di Kabupaten Mukomuko yang masuk dalam kalender pariwisata Provinsi Bengkulu, yakni Festival Danau Nibung.(900)