MUKOMUKO, bengkuluekspress.com – Masyarakat Desa Pasar Sebelah Kecamatan Kota Mukomuko Kabupaten Mukomuko, dihebohkan terbakarnya kapal milik nelayan yang bersandar di dermaga. Sebanyak tiga unit kapal milik nelayan Pasar Sebelah yang terbakar itu terjadi Selasa malam (28/1) sekitar pukul 19.30 WIB.
Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Tiga unit kapal nelayan itu ditambat di Dermaga yang berlokasi di Muara Sungai Manjunto di desa setempat. Saat diketahui, api sudah membesar dan telah melalap tiga kapal. Peristiwa itu dibenarkan Sekretaris Desa (Sekdes) Pasar Sebelah, Mareko.
Kapal yang terbakar itu, dua unit milik Sukiman dan satu unit milik Saptono, warga setempat. Kebakaran itu pertama kali diketahui oleh warga yang sedang mancing tidak jauh dari lokasi kapal ditambatkan. Sebelum api membesar. Menurut keterangan saksi, kata Sekdes, ada bunyi dentuman.
Warga yang mengetahui kejadian itu langsung mengabarkan nelayan Pasar Sebelah. Spontan, warga beramai - ramai mendatangi lokasi. Tidak banyak yang dilakukan warga untuk menyelamatkan salah satu alat tangkap utama para nelayan. Karena api sudah besar.
“Diduga terbakar dari salah satu kapal milik Sukiman, kemudian merembet ke dua kapal lainnya,” katanya.
Hingga kemarin, belum diketahui apa penyebab kapal nelayan itu terbakar. Namun untuk kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Terkait kejadian itu telah dilaporkan dengan Dinas Perikanan, Kepolisian dan TNI AL. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Edy Aprianto melalui Kepala Bidang Perikanan Tangkap, Nasy Yardi mengatakan akibat diduga terbakar, ketiga kapal itu mengalami kerusakan berat dan tidak bisa digunakan lagi.Pihaknya belum mengetahui penyebab terbakarnya tiga unit kapal milik nelayan Pasar Sebelah tersebut. ”Penyebab terbakarnya kapal milik nelayan belum diketahui,” ungkapnya. (900)