KEPAHIANG, bengkuluekspress.com - Ditahun 2020 mendatang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kepahiang Bakal mengusulkan pembangunan tempat pengelolaan sampah resue (Mengurangi), reduce (Menggunakan) dan recyle (Daur Ulang) atau lebih dikenal TPS 3R untuk di Tiga kecamatan ke kementerian melalui Balai Lingkungan Hidup.
\"Tahun depan kita akan usulkan pembangunan TPS 3R ke kementerian melalui balai untuk tiga kecamatan, yakni Kabawetan, Merigi dan Seberang Musi,\" ujar Kepala DLH Kepahiang, Muktar Yatib.
Dikatakan Muktar, alasan dipilihnya tiga kecamatan tersebut sebagai titik pembangunan TPS 3R dikarenakan beberapa pertimbangan yang dapat menjadi dasar yang kuat untuk dilakukan pembangunan TPS 3R tersebut. \"Seperti Kecamatan Kabawetan itu, kita usulkan karena wilayah tersebut termasuk kawasan wisata yang potensi volume sampahnya tinggi. Kecamatan Merigi karena jarak pengangkutan sampah wilayah tersebut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) cukup jauh serta Seberang Musi itu untuk melakukan penyortiran sebelum sampah masuk ke TPA,\" ungkapnya.
Ditambahkan Muktar, bahwa pihaknya berharap usulan tersebut dapat diakomodir sehingga penanganan masalah sampah diwilayah Kepahiang mengalami peningkatan. Karena saat ini, Kepahiang masuk dalam tiga besar sebagai daerah penghasil sampah. \"Mudah-mudahan usulan ini dapat diakomodir karena dengan adanya TPS 3R ini nantinya sangat membantu terutama dari sisi pengelolaan sampah, sehingga sampah yang masuk ke TPA merupakan sampah yang tidak bisa dikelola atau didaur ulang. Karena saat ini, Kepahiang masuk tiga besar ditingkat Provinsi Bengkulu sebagai daerah penghasil sampah,\" pungkasnya. (320)