KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepahiang bersama Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Kepahiang, kembali menggelar open turnamen volly. Total hadiah puluhan juta rupiah untuk para pemenang disiapkan Kajari Kepahiang, Lalu Syaifudin SH MH dan PC GP Ansor.
Ketua GP Ansor Kepahiang, Muhammad Islahudin mengatakan, gelaran turnamen volly Ansor Kajari Cup 2019 merupakan penyelenggaran tahun kedua. Ini adalah agenda tahuan dua lembaga tersebut, dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-85 Gerakan Pemuda Ansor dan HUT Adhiyaksa ke-59 Kejari Kepahiang tahun 2019.
“Alhamdulillah, ini gelaran turnamen volly untuk tahun kedua, kita bersama dengan Kejari Kepahiang. Ini ajang bagi putra putri pencinta bola volly di Kabupaten Kepahiang untuk mengasah kemampuan terbaik mereka,” ungkap Islahudin.
Adapun jadwal pelaksanaan pertandingan direncanakan mulai 28 Agustus 2019 hingga 17 September 2019. Pendaftaran dibuka sejak 1 Agustus lalu hingga 28 Agustus mendatang dengan biaya pendaftaran sebesar Rp 100 ribu pertim/club atau desa. “Untuk jadwal pertandingan ditargetkan 17 September sudah final, namun semua tergantung dengan jumlah peserta. Jadi jadwalnya menyesuaikan dengan peserta nantinya,” tutur Islahudin.
Hingga Rabu (21/8), jumlah pendaftar sudah mencapai 43 tim, terdiri dari 25 tim volly putra dan 18 tim volly putri. “Tehnical Meeting (TM) dijadwalkan tanggal 28 Agustus pagi, sorenya dilanjutkan dengan pembukaan serta pertandingan perdana,” ujar Islahudin.
Kajari Kepahiang, Lalu Syaifudin SH MH melalui Kasi Intelejen, Arya Marsepah SH menjelaskan, dukunggan penuh kepada penyelenggara cabang olahraga di Kabupaten Kepahiang. Kejari Kepahiang sangat peduli kepada proses pengembangan cabang olahraga.
“Ya, kita ada kerjasama dengan GP Ansor, tahun ini penyelenggaraan untuk tahun kedua. Turnamen volly diharapkan bisa menggerakan semangat berolahraga di tengah masyarakat,” sebut Arya.
Setiap klub yang bertanding diajang Ansor Kajari Cup 2 tahun 2019 diperbolehkan merekrut pemian dari luar daerah. Panitia memberikan kemudahan bagi para peserta untuk menurunkan pemain-pemain terbaik dengan menarik dua pemain luar dimasing-masing klub. “Kita batasi untuk pemain luarnya, klub boleh membawa pemain luar hanya dua orang pertimnya,” ungkap Ketua Pertandingan Volly, Naspon. (320)