Lebih menggelitik lagi, lokasi pemancingan tersebut beradadi dekat rumah pribadi anggota DPRD Kepahiang, M Azis. Warga sempat melepas beberapa ekor ikan mas di badan jalan yang tergenang air. Setelah itu sekitar 5 orang anak duduk di badan jalan sembari melempar pancing. Sementara puluhan warga lainnya membawa spanduk yang bertuliskan soal kekecewaan terhadap pemerintah yang belu memperbaiki jalan dan bertuliskan “selamat mancing”.
\"Kerusakan jalan ini terkesan tidak diperhatikan oleh pemerintah. Buktinya saja hingga sekarang jalan ini tidak kunjung diperbaiki. Kondisinya kalau hujan seperti kolam ikan,\" ujar Rio, salah seorang warga setempat.
Dikatakanya, aksi mancing ikan tersebut dilakukan secara spontan oleh warga sebagai wujud kekecewaan. Sementara itu, anggota dewan M Azis mengatakan, Jalan Abu Hanifah merupakan jalan lintas provinsi. Dengan demikian dirinya berharap ke depannya Pemprov Bengkulu dapat segera memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Katanya, agar akses lalu lintas bisa kembali lancar seperti sediakala.
\"Ditambah lagi jalan ini merupakan jalan yang berada di pusat kota. Maka dari itu hendaknya pemprov segera tanggap, mengingat seluruh kendaraan baik dalam kota ataupun antar kota pasti melalui jalan ini,\" ujar Azis.
Ditambahkannya, yang jelas akibat kerusakan jalan tersebut akses lalu lintas sangat terganggu. Selain itu selama ini tak jarang menjadi pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas bagi pengendara. \"Kita selaku wakil rakyat mendesak pemprov segera memperbaikinya,”pintanya. (505)