\"Kejadian itu saya sebenarnya tahu dari penjaga. Ya, karena saya juga jarang disini. Sepertinya bukan maling profesional itu karena ada motor dan sepeda juga di dalam tidak hilang, tetapi dia (pencuri,red) malah ambil sepatu olahraga saya juga,\" terang Pelmizar, Rabu (8/5/19).
Beruntungnya, ditambahkan Pelmizar, dirinya tak pernah menyimpan uang dan barang berharga lainnya di rumah dinas tersebut. Dia juga sudah melaporkan inventaris negara yang hilang tersebut ke Kantor Pengadilan Bengkulu dan melaporkan kasus tersebut ke kantor Polisi.
\"Ya itukan harta negara juga, kita laporkan dulu ke pengadilan ke orang yang megurusi hal itu. Selama saya di sini baru ini kejadian dimasuki maling ini,\" tambahnya. (Imn)