BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Bengkulu, melakukan sosialisasi Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tahun pelajaran 2018/2019. Sosialisasi dilakukan ke seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Bengkulu. Kali ini dilakukan di aula Dinas Disdikbud Kota Bengkulu. Diikuti kepala sekolah tingkat SD, SMP/MTs,SMA/MA,SMK dan PKBM se-Kota Bengkulu.
\"Kita mulai sosialisasikan UN ke kabupaten/kota. Mengingat pelaksanaan UN sudah semakin dekat. Ini untuk melihat sejauh mana kesiapan sekolah dalam mempersiapkan anak didiknya,\" ungkap Koordinator Pengawas yang juga Panitia UN Disdikbud Provinsi Bengkulu Yunirhan MPd saat diwawancarai Bengkulu Ekspress usai acara sosialiasi UN dan USBN.
Sosialisasi ini dalam rangka menyukseskan pelaksanaan UN dan USBN. Sosialisasi juga melibatkan tim dari kantor wilayah Kementerian Agama Bengkulu. \"Secara teknis kita siap melaksanakan UN dan USBN, namun sosialisasi ini perlu dilakukan terlebih mempersiapkan mental peserta didik, hingga sarana dan prasarana,\'\' tutur mantan Kepala SMAN 2 Kota Bengkulu ini.
Menurut Yunirhan, berdasarkan pedoman Operasional Standar (POS) penyelanggaraan UN menggunakan dua sistem, yaitu UNBK dan UNKP (Ujian Nasional Kertas Pensil). Pelaksanaan UN tingkat SMA/SMK/MA 100 persen berbasis komputer. UN SMK dimulai 25-28 Maret 2019 dan digelar tidak serentak se-Indonesia.
Disusul pelaksanaan UNBK SMA/MA mulai 1-8 April 2019. UN paket C/Ulya dilaksanakan pada 12-16 April 2019, UN SMP/MTs dilaksanakan pada 22-25 April 2019 dan UN paket B/wustha dilaksanakan 10-13 Mei 2019. \"UNBK tingkat SMA/SMK 100 persen berbasis komputer, sedangkan tingkat SMP/Mts ditargetkan 85 persen juga berbasis komputer, \" bebernya.
Soal UN disiapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Semua soal dalam bentuk pilihan ganda. Kecuali, soal matematika SMA/SMK dan paket C ada isian singkat. Soal juga berorientasi pda penalaran tinggi atau dikenal HOTS yang masih diterapkan dalam ujian tahun ini. Dibeberkan Yunirhan, UN tidak lagi menjadi penentu kelulusan. Seluruh program pembelajaran memperoleh nilai baik, dan dinyatakan lulus USBN sesuai dengan kriteria yang ditetapkan sekolah. (247)