Kades Tanjung Putus Ditahan

Senin 21-01-2019,14:57 WIB
Reporter : redaksi2
Editor : redaksi2

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress - Sat Reskrim Polres Bengkulu Utara, kemarin (20/1), melakukan penahanan terhadap Kepala Desa (Kades) Tanjung Putus, Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara (BU), Kus Endah. Penahanan Kades Tanjung Putus tersebut diduga kasus penganiayaan yang telah dilakukanya terhadap salah seorang warganya. Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ariefaldi Warganegara SH SIK MM melalui Kasat Reskrim AKP M Jufri SIK mengatakan bahwa Kades Tanjung Putus ditahan diduga kasus penganiayaan terhadap salah seorang warganya berinisial Ju.

\"Ya hari ini kami menahan Kades Tanjung Putus terkait dengan dugaan tindakan penganiayaan terhadap salah seorang warga desanya sendiri, akibat kesalahpahaman,\" kata Kasat Reskrim.

Kasat menambahkan, dari keterangan Kades, bahwa kejadian ini bermula pada waktu kerja bakti atau gotong royong di Desa Tanjung Putus pada Sabtu (16/12) lalu. Kades menegur korban untuk membersihkan pelepah sawit miliknya yang berada di dalam siring, namun karena adanya miss komunikasi, korban tidak terima dengan teguran tersebut dan mencoba untuk menyerang Kades, dan Kades pun melakukan perlawanan hingga terjadi hal yang tidak diinginkan.

Selain itu, Kades pun sempat melayangkan sebilah parang ke arah korban dengan posisi parang terbalik, sehingga menyebabkan luka di bagian lengan korban. Tidak terima perlakuan tersebut, akhirnya korban melapor ke Polres Bengkulu Utara. \"Dengan tidak menerima perlakuan tersebut, akhirnya korban melapor ke pihak kita,\" ungkap Kasat. Kasat juga menyampaikan antara keluarga korban dan tersangka sudah melakukan itikat damai, namun keluarga korban tetap ingin tersangka ditahan untuk mempertanggung jawabkan tindakannya.

\"Korban meminta supaya Kades tersebut ditindak tegas, dan dari pelapor juga menyampaikan bahwa ia sudah memaafkan Kades tersbut, tetapi tetap meminta agar kasus ini diproses dulu. Ini akan kami tindak lanjuti, mudah-mudahan setelah ini ada sesuatu yang baik buat korban maupun kades,\" imbuhnya Sementara itu, Kades Tanjung Putus, Kus Endah menyesali atas perbuatannya dan meminta maaf kepada warganya tersebut.

\"Saya selaku Kades meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga dan perangkat desa, terutama kepada korban. Ini sebenarnya hanya miss komunikasi saja pada saat gotong royong kemarin, jadi sekali lagi saya mohon maaf,\" tuturnya.

Atas perbuatannya ini, Kades akan menjalani proses penahanan terlebih dahulu sambil menunggu proses perdamaian antara kedua belah pihak.(127)

Tags :
Kategori :

Terkait