ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress- Operasi pasar gas 3 Kg yang dilakukan Dinas Perdagangan (Disperindag) Bengkulu Utara, kemarin (27/12) disambut antusias masyarakat. Operasi pasar yang digelar di Desa Sido Urip Kecematan Arma Jaya dan Jalan RA Kartini Arga Makmur ini menyediakan 560 tabung gas.
Dalam hitungan jam, semuanya habis dibeli warga. Salah sorang warga Karang Anyar, Nur Aisyah (58) mengaku sangat senang dengan adanya operasi pasar ga 3 Kg ini. Sebab, kalau di pangkalan harganya Rp 20 ribu, sedangkan di warung bisa mencapai Rp 25 ribu per tabung.
\"Ya senang lah, biasanya kita beli Rp 25 ribu, sekarang hanya Rp 16 ribu,\" ujarnya.
Pantauan Bengkulu Ekspress di lapangan, kebanyakan warga membawa lebih dari satu Kartu Keluarga (KK) sebagai syarat untuk mendapatkan gas. Bahkan, seorang warga menyerahkan 6 hingga 8 KK dan mendapatkan gas sesuai dengan KK yang diserahkan.
Dikonfirmasi, pihak dari Disperindag menuturkan bahwa kebanyakan warga tersebut membawa KK yang merupakan milik sanak famili mereka. Namun, ketika awak media mendatangi para warga yang membawa kebih dari satu KK tersebut, para petugas dari Disperindag langsung melarang warga membawa lebih dari satu KK. \"Yang lebih dari satu KK, dimohon untuk satu saja mengambilnya, bila pun itu punya sanak, langsung saja yang bersangkutan mengambilnya sendiri,\" imbu salah seorang petugas Disperindag.
Terpisah, Kepala Disperindag Bengkulu Utara, Zulkarnain MH menuturkan bahwa kegiatan operasi ini dilakukan dalam rangka menyambut Natal dan tahun baru, serta dengan mengatasi kelangkaan gas 3 Kg di Bengkulu Utara. \"Untuk bulan Desember ini sudah 6 kali kita lakukan operasi ini, terhitung dari tanggal 18 lalu bekerjasama dengan PT Tirta Arga Mulia Gas dan PT Alam Makmur Gas,\" tutur Zulkarnain.
Lebih lanjut Zulkarnian menyampaikan bahwa untuk hari ini (28/12) pihaknya melakukan kembali operasi ini di Desa Gunung Selan Kecamatan Arga Makmur. \"Ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah daerah dalam menfasilitasi kelangkaan gas melon yang selama ini terjadi,\" ujarnya.
Terkait dengan banyaknya warga yang membeli gas lebih dari satu tabung, Zulkarnain menjelaskan bahwa pihaknya hanya melakukan sesuai prosedur. Namun apa bila ada warga yang melakukan hal demikian, pihaknya sudah melarangnya. \"Dari pihak kita sendiri sudah kita beritahukan bahwa bagi yang ingin membeli gas 3 Kg hanya bisa 1 tabung satu KK,\" tukasnya.(127)