KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Pasar Ikan Higienis (PIH) Kabupaten Kepahiang sudah diresmikan, tetapi bantuan sarana dari Kementerian Kelautan Perikanan (KKP) belum tiba. Saat ini para pedagang masih memanfaatkan sarana yang ada, diantaranya kolombok atau fiber tempat ikan.
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pengan dan Perikanan (KPP) Kepahiang, Rukis Manto menjelaskan, rencananya ada dua unit freezer yang akan dibantu oleh KKP untuk PIH Kepahiang. “Kalau kapasitasnya belum tahu, karena barangnya belum sampai,” ujar Rukis.
Menurutnya, sebelumnya Dinas KPP mengajukan proposal bantuan freezer Kekementerian sebanyak 8 unit. Setelah Rukis menjabat Plt Kadis KPP diakomodir baru dua unit. “Ini program dari pemerintah pusat sesuai pengajuan yang kita sampaikan, namun syaratnya harus didirikan dibangunan milik provinsi makanya kita bangun di sana,” tuturnya.
Ia berharap, dengan adanya PIH dapat mendorong masyarakat lokal untuk membeli ikan yang bersih dan sehat. Tentunya dengan memanfaatkan keberadaan PIH, hingga bisa mengajak seluruh pedagang jualanan bisa di dalam PIH.
“Di dalam sana kami menyediakan liam tempat untuk pedagang air tawar yang merupakan produk andalan lokal kita. Kemudian lima lagi untuk pedagang ikan air laut,” sebutnya.
Seluruh ASN di kawasan Komplek perkantoran Pemkab Kepahiang diharapkan bisa meramaikan PIH. Dengan berbelanja ikan setiap pulang kerja, sehingga kedepan PIH Kepahiang bisa dikenal luas oleh masyarakat. (320)