KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Bupati Kepahiang, Hidayatullah Sjahid dituntut mampu mengoptimalkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, gagalnya realisasi PAD 2018 harus bisa dijadikan cambuk bagi pemerintah untuk melaksanakan tugas atau bekerja dengan baik, agar pembangunan daerah bisa berlangsung maksimal.
Waka I DPRD Kepahiang, Andrian Defandra mengatakan, turunnya angka PAD Kabupaten Kepahiang, seharus menjadi cambuk bagi Bupati Kepahiang untuk mengoptimalkan PAD yang berada Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepahiang.
“Saya menunggu realisasi atau efek dari Perda Raperkap setelah disahkan, apa gebrakan pemerintah,” tegas Andrian.
Ia menuturkan, dengan adanya kondisi PAD yang menurun seharusnya menjadi sebuah kecaman kepala daerah, agar dapat menggenjot peningkatan PAD dari segala sektor.
\"Penurunan PAD harus bisa menjadi sebuah cambuk bagi Bupati, agar mengoptimalkan OPD dalam meningkatakan PAD,\" tuturnya.
Menurutnya, dengan mentoknya pendapatan atau sumber dana yang didapat Pemkab Kepahiang dari pemerintah pusat. Maka sektor PAD jadi satu hal yang harus dimaksimalkan pemerintah guna menggenjot APBD Kabupaten Kepahiang. Sehingga bisa mendanai pembangunan insfrastruktur sektor lainnya. (320)