MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Tim gabungan terdiri dari DKP,Basarnas,TNI AL, Polri-TNI, telah menghentikan pencarian Rizki (15). Nelayan yang hilang di perairan laut Mukomuko Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu.
”Pencarian nelayan hilang dihentikan, karena waktu pencarian orang hilang telah berakhir selama tujuh hari,” ujar Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Rahmad Hidayat saat dikonfirmasi BE kemarin (4/6).
Tim gabungan dan masyarakat setempat mencari nelayan yang hilang dengan cara menyisir pantai perairan Desa Pasar Sebelah. Lokasi pertama kali nelayan itu dinyataka hilang. Petugas gabungan bersama masyarakat juga mencari nelayan hilang tersebut ke perairan laut Sumatera Barat (Sumbar). Menurutnya, meskipun batas waktu tim mencari orang hilang selama tujuh hari, berakhir. Petugas siap melanjutkan pencarian apabila dibutuhkan keluarga nelayan.
”Jika ada permintaan pihak keluarga, pencarian akan di lanjutkan. Dan kami mengikuti standar operasional prosedur (SOP) yang dimilik Basarnas,” ungkapnya.
Nelayan tersebut hilang selama delapan hari atau sejak hari Minggu pagi (27/5), sekitar pukul 10.00 WIB sampai sekarang. Rizki, warga Lubuk Sanai itu hilang setelah kapal yang ditumpanginya bersama dengan dua orang rekannya karam akibat diterjang ombak besar di perairan laut Desa Pasar Sebelah. Dua orang nelayan selamat dalam kejadian itu, yakni Buyung Lambuang (47) warga Desa Pasar Sebelah dan Muzaki (35) warga Desa warga Desa Lubuk Sanai. (900)