KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Selama pengamanan lebaran nanti, jajaran Polres Kepahiang akan meningkatkan pengamanan di pintu-pintu perbatasan. Aparat kepolisia akan meningkatkan kegiatan razia dan patroli di kawasan perbatasan Kepahiang dengan Kabupaten Lintang Empat Lawang, Provinsi Sumsel di Desa Muara Langkap Kecamatan Bermani Ilir. Perbatasan dengan Bengkulu Tengah dan perbatasan dengan Curup Rejang Lebong.
Kapolres Kepahiang, AKBP Pahala Simanjutak SIK mengatakan, pihaknya mengerahkan 140 personel untuk pengamanan lebaran dengan mendirikan pos pengamanan di tiga titik.
\"Pos pengamanan lebaran pusatnya di kawasan tugu. Kemudian ada di perbatasan Bengkulu Tengah dan juga di Merigi,\" kata Kapolres.
Menurutnya, selain meningkatkan razia dan patroli, pihaknya juga menyiagakan penembak jitu dititik-titik tertentu yang dinilai rawan kejahatan.
\"Nanti apel akbar lebaran digelar serentak, pada Rabu 6 Juni. Kita akan kerakan pengamanan semaksimal mungkin,\" tuturnya.
Ia mengatakan, jika personel akan ditempat disetiap pos pengamanan bersama dengan anggota Kodim, Dinas Kesehatan, BPBD, Satpol PP, PU Perhubungan untuk memberikan pelayanan kepada para pengendara yang melintas. \"Personel kita tempatkan disetiap pos, selain itu kita juga meningkatkan patroli,\" ucapnya.
Kapolres mengingatkan, agar masyarakat yang akan mudik atau jalan-jalan saat lebaran untuk tidak menggunakan mobil bak terbuka membawa penumpang. Jika ada yang nekad menggunakan kendaraan pengangkut barang tersebut untuk membawa manusia dalam perjalannya akan langsung ditindak. \"Sosialisasi melalui Satuan Lalu Lintas sudah gencar dilaksanakan, jadi bila nanti masih juga ada yang nekad akan kita tindak,\" tegas Kapolres.
Operasi Pospam Lebaran akan berlangsung selama 18 hari, mulai tanggal 7 Juni hingga 24 Juni 2018. Seluruh titik pengamanan akan dipantau aparat dengan menerjunkan langsung personel. Supaya arus lalu lintas dapat berjalan dengan aman. (320)